PELUANG USAHA BETERNAK LELE
Budidaya ikan lele tergolong bisnis yang begitu menjanjikan.
Hal ini dikarenakan setiap tahun permintaan akan pasar terhadap ketersediaan
ikan ini semakin meningkat pesat. Biasanya jenis ikan lele yang dibudidayakan
adalah jenis ikan lele dumbo. Ikan lele ini mempunyai tekstur daging yang
lembut dan renyah sehingga banyak di gemari oleh setiap pecinta lele. Selain itu budidaya ikan lele ini tidak
memerlukan waktu yang lama sehingga dengan waktu yang tidak terlalu lama tentu
saja keuntungan dari memelihara lele ini akan cepat pula untuk di nikmati oleh
peternak.
Ada 2 macam peluang usaha dari beternak lele ini yaitu ternak lele untuk pembibitan dan ternak lele
untuk konsumsi. Ternak lele untuk pembibitan biasanya dengan cara
membudidayakan ikan lele agar dapat di jual kembali kepada peternak lainnya
dengan bentuk bibit atau benih lele. semakin banyak orang yang terjun dalam usaha pembesaran lele untuk konsumsi makan permintaan akan benih akan semakin tinggi. Sementara
ternak lele untuk konsumsi yaitu dengan membesarkan lele untuk di jual kembali
ketika ukuran lele sudah siap untuk di konsumsi.
MEMULAI USAHA
Sebelum memulai usaha dari ternak lele ini ada beberapa hal yang harus di perhatikan yaitu :
- Pilih lokasi usaha yang sumber airnya tidak tercemar
- Siapkan kolam terpal atau kolam tanah.
- Siapkan peralatan yang dibutuhkan seperti pompa air, jaring, ember dll
KENDALA DALAM USAHA BETERNAK LELE
- Untuk beternak dalam pembenihan yang dilakukan di outdoor lebih beresiko karena larva dan benih tidak tahan terhadap air hujan yang berlebihan karena lele termasuk ikan yang tidak bersisik.
- Jika pemeliharaan tidak intentsif, benih dapat mati secara tiba-tiba, terutama jika kepadatannya tinggi.
STRATEGI DALAM USAHA BETERNAK LELE
- Hindari perkawinan ikan dalam satu keturunan karena dapat memperlemah keturunan dan kualitas benih.
- Atur ketinggian air di kolam pemijahan antara 30-50 cm
- Beri pakan pelet pada induk dengan protein 28-32 % sebanyak 1 -2 % dari bobot ikan.
- Siapkan induk yang akan di pijahkan. Pilih teknik pemijahan yang dikuasai bisa dengan alami atau dengan kawin suntik. Induk ukuran 1 kg dapat menghasilkan terlur sebanyak 20.000-60.000 telur.
- Setelah memijah, pindahkan induk ke kolam pemeliharaan sementara itu biarkan telur yang telah di buahi menempel di kakaban, telur akan menetas dalam waktu 24-48 jam menjadi larva.
- berikan pakan cacing sutera pada benih setelah larva berumur 3-4 hari.
- Setelah 15 hari larva dapat di pindahkan kekolam pendederan dan di beri pakan pelet secara rutin sesuai bukaan mulutnya.
- panen benih dapat dilakukan 1-2 bulan setelah pemeliharaan.
PASAR
Kebutuhan akan benih lele sangat tinggi, bahkan kebutuhan para pelaku pembesaran lele di jabodetabek sendiri belum bisa di penuhi. untuk menghasilkan lele konsumsi sebanyak 100 ton setidaknya dibutuhkan benih lele sebanyak 1.2-1,5 juta ekor. bisa dibayangkan kebutuhan benih yang harus di penuhi setiap bulannya.
ANALISA USAHA BETERNAK LELE
INVESTASI AWAL
- Kolam induk dan pemijahan 2 buah Rp 5.000.000,-
- Kolam terpal 4 m x 5 m sebanyak 10 buah Rp 3.000.000,-
- Pompa air dan aerator Rp 2.000.000,-
- Peralatan budi daya Rp 1.000.000,-
- Induk 20 pasang Rp 1.500.000,-
- Kakaban 15 unit Rp 500.000,-
- Ph kit Rp 500.000,-
TOTAL INVESTASI AWAL Rp 13.500.000,-
BIAYA OPERASIONAL
- Penyusutan investasi Rp 1.350.000,-
- Pelet induk 1 ton Rp 9.500.000,-
- Pelet benih 4000 kg Rp 40.000.000,-
- Cacing sutera Rp 25.000.000,-
- Tenaga kerja Rp 20.000.000,-
- Biaya listrik Rp 2.000.000,-
- Biaya obat-obatan Rp 1.500.000,-
TOTAL BIAYA OPERASIOANAL RP 99.350.000,-
PENDAPATAN
Penjualan benih 30 % x 900.000 benih Rp 48.600.000,-
Penjualan benih 30 % x 900.000 benih Rp 54.000.000,-
Penjualan benih 30 % x 900.000 benih Rp 90.000.000,-
TOTAL PENJUALAN Rp 192.600.000,-
TOTAL KEUNTUNGAN Rp 93.250.000,- Melihat keuntungan dari pembibitan lele ini maka peluang usaha merekomendasikan kepada para calon wirausahawan untuk mempertimbangkan usaha dalam pembibitan lele ini. | |||||||||||||||||||||||||
Tidak ada komentar:
Posting Komentar